Search

Content

Tampilkan postingan dengan label Banjir. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Banjir. Tampilkan semua postingan
0 komentar

Update Respon Banjir Sentani Human Initiative




Human Initiative terus merespons warga terdampak banjir bandang dan tanah longsor dengan cara menyalurkan bantuan kemanusiaan, mengevakuasi penyintas dan melakukan assessment yang terjadi di Kecamatan Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua. Saat ini, akses jalan di wilayah Sentani Kabupaten Jayapura mengalami lumpuh total dan sebagian wilayah Sentani masih dalam keadaan listrik padam akibat tiang listrik yang roboh. Kebutuhan mendesak untuk para penyintas adalah bantuan medis, makanan siap saji, selimut dan alas tidur, makanan dan kebutuhan bayi serta air bersih.
.
Menurut data terbaru Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho pada Rabu, (20/3/2019) pagi, warga terdampak banjir bandang Sentani sebanyak 104 orang meninggal dunia, 79 orang hilang, 160 orang luka-luka, dan 9.691 orang mengungsi. 
.
Sutopo juga menyebutkan bahwa banjir bandang Sentani membuat 375 rumah rusak berat, lima rumah ibadah rusak berat, delapan sekolah rusak berat, 104 ruko rusak berat, empat jembatan rusak berat, empat ruas jalan rusak berat dan kerusakan bangunan lainnya.
.
Mari wujudkan #SolusiPeduli bersama Human Initiative dengan menyatukan kekuatan untuk membangun Sentani agar bangkit kembali. Salurkan bantuan donasi terbaikmu melalui website SOLUSIPEDULI.ORG atau melalui nomor rekening a.n PKPU.
.
BCA : 6000.420.555
Mandiri : 152.000.5893.579
Muamalat : 80.100.48.331

Konfirmasi donasi :
📲 0852 9977 4141
.
#banjirbandangsentani #initiativefordisaster #pkpuhi #humaninitiative#solusipeduli






Baca selengkapnya »
0 komentar

SITUATION REPORT #1 Banjir Bandang Sentani Jayapura


Jenis Kejadian : Banjir Bandang
Lokasi Kejadian : Sentani, Kab. Jayapura, Prov. Papua
Waktu Kejadian : Sabtu,16 Maret 2019

I. Informasi Kunci
1. Hujan dengan intensitas tinggi di sebagian wilayah Sentani, kab. Jayapura, Prov. Papua
2. 50 Orang Meninggal Dunia, 59 Orang Luka-Luka
3. Adapun beberapa titik posko pengungsian sementara yakni sbb:
• Sekitar 50 masyarakat di Kantor Bupati Jayapura Gunung Merah.
• Sekitar 70 masyarakat di Kediaman Bupati Jayapura.
• Kantor Basarnas Jayapura.

II. Gambaran Situasi
Pada hari Sabtu tanggal 16 Maret 2019 pukul 19.00 Wit telah terjadi bencana banjir yang diakibatkan curah hujan yang cukup tinggi diseputaran wilayah Sentani Kabupaten Jayapura hingga menghanyutkan beberapa rumah dan juga menimbulkan korban jiwa akibat terbawa/terseret arus air yang bercampur material lumpur dan kayu.
Bencana banjir yang terjadi di seputaran wilayah Sentani Kabupaten Jayapura disebabkan oleh derasnya curah hujan yang mulai turun sekitar pukul 17.00 s.d 23.30 wit, dimana air bercampur material tanah dan lumpur dari arah pegunungan cycloop sentani tumpah ke jalan raya dan masuk ke komplek perumahan warga yang ada di seputaran wikayah Sentani Kabupaten Jayapura.
Akses jalan diseputaran wilayah Sentani Kabupaten Jayapura lumpuh total sehingga hal tersebut menghambat mobilisasi kendaraan untuk mengevakuasi warga di titik-titik yang terkena dampak banjir. Listrik masih padam diseputaran wilayah Sentani dikarenakan terdapat beberapa tiang listrik yang roboh terkena material banjir

Kerugian Materil :
• 9 Rumah rusak terdampak banjir di BTN Doyo Baru.
• 1 mobil rusak atau hanyut.
• Jembatan Doyo dan Kali Ular mengalami kerusakan.
• Sekitar 150 rumah terendam di BTN Bintang Timur Sentani.
• Kerusakan 1 pesawat jenis twin otter di Lapangan Terbang Adventis Doyo Sentani

 pesawat jenis twin otter di Lapangan Terbang Adventis Doyo Sentani

Wilayah yang terdampak banjir yakni:
1. BTN Gajah Mada Sentani.
2. BTN Bintang Timur Sentani.
3. Komplek Jalan Padang Pasir Sentani.
4. Komplek Salatiga Jalan Caravan Sentani.
5. Komplek Jalan Kemiri Sentani/Depan Mako Auri.
6. Komplek Jalan Sosial Sentani / BTN Sosial / Komplek 751/R Hingga Jalan Tabita Sentani.
7. Komplek BTN Permata Hijau Sentani.
8. Komplek Kali Ular Doyo Baru Waibu.
9. BTN Grand Doyo Baru.
10. Komplek BTN Jalan Yowari Doyo Baru.
11. Komplek BTN Kolam Doyo Baru.
12. Komplek BTN Daime - Daime Doyo Baru.
13. Pertigaan Mata Jalan Arah Mapolres Jayapura.
14. Komplek pemukiman Komba Sentani.
15. Komplek Pasar Lama Sentani.

b. KERUGIAN MATERIIL:
1) BTN Sosial 4 ( empat ) unit mobil hanyut terbawa arus.
2) Komplek Kali Ular Doyo Baru 9 ( sembilan ) unit rumah hanyut dan 1 ( satu ) unit mobil hanyut.
3) Jalan Makendang dilaporkan ad 5 ( lima ) unit rumah hanyut.
4) Komplek Pemukiman Komba 5 ( lima ) unit rumah hanyut.
5) Kompleks KMP Buton belakang pasar lama 1 ( satu ) unit rumah hanyut.
6) Pesawat Adven hanyut ke jalan
PKPU Human Initiative merespon cepat kejadian ini dan berkoordinasi dengan tim BPBD, relawan setempat
Tim SAR gabungan masih melakukan evakuasi dan belum semua daerah terdampak dijangkau karena tertutup pohon, batu, lumpur dan material banjir banjir bandang.


Source:
1. BPBD Prov. Papua & BPBD Kab. Jayapura
2. Humas BNPB
3. Subbid Penmas Bid Humas Polda Papua

III. Respon PKPU Human Initiative
• PKPU Human Initiative masih terus berkoordinasi dengan berbagai pihak di lokasi kejadian
• Berkoordinasi dengan relawan lokal
• Mengirimkan tim respon tanggap darurat dan assessment

IV. Kebutuhan Mendesak
1. Medis
2. Food Item/ makanan siap saji

V. PIC 
📲 PKPU Human Initiative:
Subur Rojinawi
📺 MEDIA SOSIAL
IG : @human_initiative
FB : pkpu human initiative


Rekening Donasi untuk Respon Banjir Bandang Sentani Jayapura
a.n PKPU
BCA : 6000.420.555
Mandiri : 152.000.5893.579
Muamalat : 80.100.48.331
Konfirmasi donasi :
📲 0852 9977 4141


Baca selengkapnya »
0 komentar

Bantuan Logistik Untuk Korban Banjir Pati Masih di Salurkan




Setelah melakukan asesment di desa Mintobasuki, Tim PKPU Solo kembali mengirimkan tim untuk distribusi bantuan. Berangkat dari Solo, Tim PKPU juga membawa bantuan yang telah di kumpulkan oleh SIT Al Abidin. Bantuan berupa beras, minyak, selimut, makanan cepat saji.

Tim mendistibusikan bantuan di beberapa titik, selain di desa Mintobasuki, salah satunya yaitu desa Pasuruhan. Desa pasuruhan masih tergenang air, jarak tempuh dari kota Pati sekitar satu jam perjalanan. Tim sampai lokasi malam hari, dan langsung melakukan proses pendistribusian bantuan ke pada warga masyarakat terdampak. Selanjutnya, bantuan juga akan disalurkan kembali di beberapa titik lokasi kekesokan harinya dengan dibantu oleh relawan lokal.

Semoga banjir  Pati bisa segera surut, dan warga bisa beraktifitas seperti semula. Terimakasih banyak kepada para donatur dan relawan yang sudah membantu proses respon tanggap banjir Pati.

















Baca selengkapnya »
0 komentar

Banjir Setinggi dua Meter di Desa Mintobasuki Pati



Desa Mintobasuki, merupakan daerah yang juga terdampak parah , rumah rumah warga terendam banjir setinggi lebih dari dua meter, dan air berarus deras. Nampak dirumah rumah warga ada tempat untuk berlindung dari banjir, semacam balai balai tinggi di dalam rumah, dan warga sudah bersiap dengan sampan sampan kecil.

Air banjir selain berarus, juga nampak jernih. Tim menggunakan perahu LCR bermesin untuk asesment lokasi, sempat baling baling perahu terperangkap jaring waktu melewati daerah persawahan. Air didalam sumur ikut meluap semakin menambah tinggi dan lama untuk surut. Kami melakukan asesment untuk kemudian data ini menjadi masukan untuk bantuan yang akan dikirim selanjutnya oleh tim kedua.





Baca selengkapnya »
0 komentar

Layanan Kesehatan dan Distribusi Logistik Untuk Terdampak Banjir di Desa Dengek Pati



Pati, 31 Januari 2014 Tim PKPU Solo dan Tim Rescue PKPU Pusat terus melakukan aktifitas layanan kesehatan kepada warga terdampak banjir di Pati. Setelah sehari sebelumnya di desa Sinoman,  aksi hari ini bertempat di Desa Dengkek. Rumah - rumah warga masih tergenang banjir cukup tinggi, sehingga tim PKPU masih menggunakan perahu untuk melakukan layanan medis tersebut.

Selanjutnya di bagikan logistik berupa sembako untuk warga terdampak.






Baca selengkapnya »
0 komentar

Layanan Kesehatan Tim PKPU Tembus Banjir Sinoman Pati


Tim PKPU Solo melakukan layanan kesehatan untuk melayani warga terdampak Banjir di desa Sinoman Pati. Warga masih terisolir, karena jalan masih tertutup banjir,banyak warga yang memilih bertahan di rumah-rumah dari pada mengungsi.

Tim PKPU menggunakan perahu karet mengunjungi rumah-rumah warga untuk memeriksa kesehatan, dari jam 9 pagi sampai menjelang maghrib karena banyaknya warga yang dilayani.








Baca selengkapnya »
0 komentar

Bunga dan Senyum yang Terkembang di Barak Pengungsian






Wonosobo, Rabu (28/12) dalam setiap aktivitas trauma healing yang dilakukan PKPU tidak dilakukan sembarangan. Semua yang dilakukan ada tujuannya. Selain meminimalisir efek trauma bencana, juga dilakukan character building dan spiritual building.

Saat berada di posko pengungsian bencana dan tanah longsor di desa Tieng Wonosobo, anak-anak didampingi tim PKPU mulai pagi sampai menjelang tidur. Bekerjasama dengan Social Volunteer PSIK UNDIP yang memang sudah ditraining khusus untuk melakukan aktivitas trauma healing. Selain itu juga bekerjasama dengan Kayyisu Excelent, lembaga trainer character building yang secara khusus bekerjasama dengan PKPU untuk melakukan Aksi Trauma Healing.

Dalam salah satu sesi trauma healing, anak-anak tergabung dalam team untuk membuat karya dari lilin mainan. Hasilnya Keindahan sebuah bunga dan senyuman seorang anak. Dari awal saat PKPU datang pertama kali (19/12) sampai sekarang (28/12) terlihat perkembangan positif dari anak-anak. Semoga mereka mewarisi ketegaran dan semangat untuk terus bertahan dalam kondisi apapun, dan bencana yang mereka alami bukan menjadi trauma yang menghantui, tetapi spirit untuk terus bertahan dalam kondisi terbaik. (Indra/pkpu pwt)










Baca selengkapnya »
0 komentar

Pengungsi Tieng Menunggu Kepastian Relokasi




Wonosobo, selasa (27/12) situasi Posko Pengungsi Desa Tieng mula. berkurang jumlah pengungsinya, relawan yang ada juga tinggal sedikit, Tim SAR sudah ditarik dari lokasi setelah semua korban sudah ditemukan. PKPU masih bertahan mendampingi pengungsi. Dengan terus melakukan aktifitas di dapur air, trauma healing dan serambi nyaman. Sampai saat ini relawan PKPU di Lokasi berjumlah 12 orang



Saat ini di posko pengungsi dari saat awal berjumlah sekitar 658 orang saat ini menjadi sekitar 200an orang. Beberapa ada yang memberanikan diri pulang kerumah, ada yang memilih mengungsi dirumah saudaranya. Rata-rata yang bertahan dilokasi pengungsian adalah mereka yang rumahnya hancur dan sudah tidak dapat dihuni lagi.

Lokasi Desa Tieng dusun Ngesong memang rawan dengan bencana tanah longsor, rumah-rumah yang berada di tebing curam dan dibawah dengan sebagian besar pohon yang sudah tidak ada, berubah menjadi ladang-ladang kentang dan sayuran.

Penduduk bukan tidak tahu akan hal ini, “Kita tahu mas resikonya, kita Cuma bisa pasrah, kalau ingin dipercepat bencananya ya tinggal maksiatnya di perbanyak, kalau pengin bencananya ditunda ya tinggal ibadah, istigfar dan doanya di perbanyak” kata salah seorang bapak.

Sampai saat ini belum ada kepastian dari pemerintah daerah tentang relokasi maupun penanganan pasca status tanggap darurat. Bisa jadi opsi PKPU mendirikan rumah senyum menjadi pilihan ketika dibutuhkan tempat tinggal darurat sampai ada kepastian relokasi maupun pembangunan rumah permanen dari pemerintah daerah. (indra/pkpu pwt)



Baca selengkapnya »
0 komentar

Serambi Nyaman Untuk Pengungsi Tieng




WONOSOBO - PKPU kembali mendirikan serambi nyaman untuk pengungsi korban banjir bandang dan longsor Desa Tieng Kecamatan Kejajar Wonosobo, Jumat (23/12/2011). Serambi nyaman merupakan program pembuatan lokasi penampungan sementara yang nyaman, khususnya bagi 3 kelompok rentan yaitu ibu hamil, ibu menyusui dan balita.




Dipimpin langsung oleh Manajer DRM PKPU Muhammad Kaimudin, PKPU membangun serambi nyaman di MI Maarif Desa Tieng Kecamatan Kejajar Wonosobo. Di hari pertama paska didirikan, serambi nyaman yang memanfaatkan salah satu ruang kelas tersebut telah dihuni oleh 3 ibu hamil, 8 ibu menyusui dan 11 balita.

“PKPU menyediakan fasilitas khusus untuk kelompok rentan di pengungsian ini. Kita berharap, selain nyaman, mereka bisa bebas dari keramaian dan asap rokok. Disamping itu, di serambi nyaman ini mereka lebih punya privasi,” kata Kaimudin saat pendirian serambi nyaman.

“Alhamdulillah mas. Di sini sangat cocok dengan fasilitas yang sangat bagus untuk pengungsi seperti kami,” ungkap Hanifah, salah seorang ibu hamil yang menempati serambi nyaman PKPU.

Serambi nyaman yang didanai oleh Majelis Taklim XL (MTXL) ini memberikan fasilitas berupa kasur busa, bantal dewasa, bantal bayi, selimut, pakaian anak dan dewasa. Selain itu serambi nyaman ini juga ditunjang dengan fasilitas dapur air, susu anak, susu ibu hamil, serta perlengkapan lain yang mendukung. (PKPU/Surur/Haryono/Semarang)



Baca selengkapnya »

Sahabat

Artikel Terbaru

Arsip Blog